Universitas Presiden semakin fokus dalam menghadapi tantangan era Industri 4.0 yang semakin kompleks. Fokus pengembangan universitas ini menjadi kunci utama dalam menyongsong era industri yang diprediksi akan mengubah tata cara kerja dan kehidupan manusia.
Menurut Rektor Universitas Presiden, Prof. Budi Susanto, “Fokus pengembangan universitas kami saat ini adalah untuk mempersiapkan mahasiswa agar siap menghadapi perubahan yang akan terjadi akibat perkembangan teknologi dalam era Industri 4.0.” Hal ini sejalan dengan pendapat dari pakar ekonomi, Prof. Bambang Brodjonegoro, yang menyatakan bahwa “Pendidikan tinggi harus dapat menyesuaikan diri dengan perkembangan teknologi agar dapat menghasilkan lulusan yang siap bersaing di era Industri 4.0.”
Salah satu langkah yang diambil oleh Universitas Presiden adalah dengan meningkatkan kerjasama dengan industri dalam pengembangan kurikulum yang relevan dengan kebutuhan pasar. Hal ini dikomentari oleh CEO sebuah perusahaan teknologi terkemuka, “Kerjasama antara universitas dan industri sangat penting dalam menghasilkan lulusan yang siap bekerja dan beradaptasi dengan perubahan yang terjadi di era Industri 4.0.”
Tak hanya itu, Universitas Presiden juga terus melakukan peningkatan infrastruktur dan fasilitas pendukung untuk mendukung proses belajar mengajar yang efektif. Menurut Prof. Budi Susanto, “Investasi dalam infrastruktur pendidikan akan membantu memperkuat fokus pengembangan universitas dalam menyongsong era Industri 4.0.”
Dengan semakin fokus pada pengembangan dan penyempurnaan sistem pendidikan, Universitas Presiden optimis dapat menghasilkan lulusan yang siap bersaing di era Industri 4.0. Sebagai langkah awal, universitas ini juga terus melakukan penelitian dan inovasi dalam bidang teknologi untuk mengikuti perkembangan terkini.
Dengan langkah-langkah yang diambil oleh Universitas Presiden, diharapkan dapat menjadi contoh bagi perguruan tinggi lainnya dalam menghadapi era Industri 4.0. Fokus pengembangan universitas ini menjadi kunci utama dalam menyiapkan generasi muda untuk menghadapi tantangan masa depan yang semakin kompleks.